Home / Artikel Efek puasa bagi ibu hamil dan menyusui

Efek puasa bagi ibu hamil dan menyusui

Efek puasa bagi ibu hamil dan menyusui

Parenting

Kamis, 24 Mei 2018

Mak.

Percaya doong kalau setiap apa yang telah diperintahkan Allah itu selalu ada kebaikan dan keberkahan di dalamnya?
Yakin kan, kalau Allah itu Maha Hebat Maha Baik?

Tahu ga, ternyata yaa, ada sekitar 130-an jurnal lokal di negara-negara islam yang memenuhi hasil kajian tentang manfaat luar biasa dari puasa ramadhan bagi kesehatan manusia dan beberapa kondisi sakit tertentu, termasuk ibu hamil dan menyusui. Tentu untuk seseorang yang mengalami kondisi sakit, harus berkonsultasi dengan dokternya terlebih dahulu.
-
-
Mungkin emak pernah dengar tentang sebuah hadist yang diriwayatkan oleh Ibnu Suny dan Abu Nua'im. Di hadist itu Rosulullah bersabda; "berpuasalah maka kamu akan sehat". Rahasia kesehatan dalam berpuasa ini ternyata menggelitik para pakar nutrisi dunia untuk menelitinya. Ini dia salah satu hasil penelitiannya, simak deh :

1. Penelitian di universitas Gaziantep, Turkey
Departemen Obstetri dan Ginekologi meneliti 36 wanita hamil, sehat, tanpa komplikasi selama berpuasa di bulan ramadhan dengan tujuan ingin melihat efek pada janin. Ternyata tak ada perbedaan signifikan antara wanita hamil yang berpuasa dan yang tidak berpuasa. (kompas.com)

2. Penelitian di perkampungan Afrika Barat
Diteliti beberapa ibu hamil, ibu menyusui serta ibu yang sedang tidak hamil dan tidak menyusui. Mereka semua berpuasa. Didapati bahwa tidak ditemukannya perbedaan glukosa serum, kadar glukosa serum, asam lemak bebas, trigliserol, keton, beta hidroksi butirat, alanin, insulin, glucagon dan hormon tiroksin.

Apa artinya?

Saya memang tak mengerti betul bahasa keren di atas. namun yang saya makin percayai adalah, bahwa mitos ibu hamil menyusui itu berbahaya bagi janin ,terbantahkan. Selama ibu dalam kondisi sehat ya, mak. Karena puasa yang dilakukan ini bukan sehari semalam tak ada asupan sama sekali. Bukan seperti orang kelaparan yang tak makan tak minum, kadang makan kadang tidak. Bukan. Kalau kata pakar nutrisi, puasa kita itu adalah melakukan pantangan untuk mengkonsumsi dalam jangka waktu tertentu. 
-
-
Nah, ada beberapa tips yang bisa dilakukan bagi Anda yang sedang hamil atau pun menyusui yang tetap ingin melakukan ibadah puasa. Mungkin tips ini bisa digunakan.

1. Perbanyak konsumsi cairan saat sahur dan berbuka
Minum segelas susu bisa mencegah anemia pada ibu hami dan menyusui. Minum air rendaman kurma dengan jumlah ganjil, juga dapat meningkatkan metabolisme tubuh. Rendam beberapa kurma dalam air selama kurang lebih 7 - 8 jam. lalu minum airnya, makan daging buahnya. Ada yang tahu ini dinamakan apa? 

2. Tetap pertahankan 3 kali sehari menu pola seimbang
saat sahur, berbuka dan setelah shalat tarawih.

3. Istirahat yang cukup
Kalau sudah mulai lelah, segera beristirahat. Jangan sampai stress ya, mak. Karena akan mempengaruhi janin juga. Ibu sehat janin akan kuat. Insya Allah.

4. Tetap memompa ASI
Bila Anda ibu bekerja, jangan pernah lupa untuk terus memompa ASI. Kalau ASI tidak dikeluarkan, mungkin bisa menyebabkan produksi ASI menurun.

5. Jangan memaksakan untuk tetap berpuasa bila kondisi badan menurun

Nah, jadi, untuk emak yang sedang hamil atau menyusui, tidak perlu khawatir lagi terkait efek puasa ya. Tapi, sekali lagi, kalau kondisi tubuh emak atau debaynya sehat, lakukan saja. sepengetahuan dokter ya mak. Kalau dirasa 'memberatkan' dan ada rasa khawatir akan perkembangan janin di kandungan, maka, Allah sudah memberikan diskon kok untuk ibu hamil dan menyusui. Dengan diperbolehkannya tidak berpuasa.



Untuk semua ibu hamil dan menyusui
Untuk semua calon ibu hamil dan calon ibu menyusui
Untuk semua calon ibu yang ingin hamil
Untuk semua calon istri yang sedang menunggu calon pasangan sehidup seakhirat, 
semoga Allah selalu melimpahkan berkah dan kasih sayang nya pada kita semua

Komentar

  • Belum Ada Komentar

Tambahkan Komentar

Jejaring Sosial