Serunya 30 Hari Ikut Tantangan Menulis

Hari keempat

Hari ini luar biasa. Dari outline yang sudah saya buat tiga hari lalu, tetiba mandeg jleg. Saya belum belum bisa menuntaskan outline seperti yang saya mau. Entah kenapa ada yang aneh gitu dari outline yang saya buat. Missing linknya belum lengkap. Seperti ada satu garis yang belum menyatu untuk disimpulkan. 

Akhirnya saatnya saya harus beralih dulu untuk bisa berpikir lebih dalam lagi. Saya melanjutkan membaca buku Kitab Penyihir Aksara karangannya mas Brili Agung. Sambil menunggu aplot-an video hasil belajar bareng teman-teman di zoom meeting, saya tenggelam di buku sihir itu. Menarik. Banyak ide baru muncul. Beberapa sudah saya catat sebagai pemantik kalimat pertama saat nanti akan menulis. Kali ini, asupan dari penyihir Brili, membantu saya membuka dan mendetilkan lagi beberapa outline dua bab pertama.

Ya, hari ini selain mengendapkan outline yang sudah dibuat, saya membantu memulihkan otak saya dengan membaca. Sayangnya saya belum mulai untuk menuliskan satu halaman pun hari ini. Teringat mantranya mas Brili, saatnya menulis itu harus menggunakan jubah creator saja. Yang sering kita lakukan saat menulis adalah menggunakan dua jubah sekaligus. Yaitu jubah creator dan jubah editor. Ini yang tidak tepat. Gunakan jubah editor itu setelah beberapa hari kita menulis, endapkan dan baca kembali menggunakan jubah editor. Dan hari ini ternyata saya telah menggunakan dua jubah sekaligus. Pantes ga selesai-selesai ni tulisan. 

Ya ya ya, ini yang saya belum konsisten. Serasa digaplok di saat yang tepat, mak. Jadi saya memberikan reward untuk diri sendiri dengan memberikan 1 poin untuk hari ini.