Home / Artikel 17 Cara berkomunikasi dengan remaja

17 Cara berkomunikasi dengan remaja

17 Cara berkomunikasi dengan remaja

Parenting

Kamis, 30 November 2017

Day 11-Kuasai Bahasa Gaul


Ya, betul banget mak. Menguasai bahasa anak remaja saat ini akan memudahkan kita saat berkomunikasi dengan mereka dan teman-temannya. Mengikuti trend bahasa gaul dari tahun ke tahun itu seru. Kadang aneh aja kok arti kata A menjadi B ya maksudnya. Bahasa gaul itu muncul bisa dari kalimat percakapan film atau iklan tertentu yang kemudian dijadikan bahasa slang mereka untuk menambah keseruan percakapan. Kadang bahasa gaul itu pun terbawa hingga ke rumah. Jadi ya mak, akan ada masanya, saya tidak mengerti maksud dari apa yang mereka cerita kan. Kadang perlu sepersekian detik yang saya butuhkan untuk kemudian mengerti, 'oh, itu toh maksudnya.' Bayangkan mak, saat teman-temannya datang, main ke rumah dan mereka ngobrol dengan ssipan beberapa bahasa 'planet' yang kadang kita tidak mengerti.


Saat saya dong-dong alias tidak mengerti apa yang mereka bicarakan, saya ga akan ragu untuk bertanya kata yang saya tidak mengerti. Paling dibilang' bunda ga gaul nih'. Hahaha. Kalau lagi agak santai, kadang saya iseng mnanya mbah gugel untuk kamus bahasa gaul 2017. Sesekali membuat anak takjub dan bangga akan 'pengetahuan' kosa kata kekinian, juga perlu loh. "Ih, bunda pecah loh". Hahaha. Dan ayahnya mulai mengernyitkan dahi. Oh iya,  pengulangan cerita bagi remaja itu adalah sesuatu yang menyebalkan. Mereka akan beranggapan kita tidak serius menyimak saat mereka berkomunikasi. Bahasa-bahasa gaul mereka juga banyak yang diambil dari bahasa asing yang di pelesetkan. Atau menyingkat beberapa kata menjadi beberapa huruf saja. Biasanya bahasa gaul itu perlu beberapa kali berpikir saat kita mendengarkan mereka bercerita. Tidak serta merta kita mengerti maksud atau konteks kalimatnya. Nah, agar tidak terjadi kesalahan dalam berkomunikasi, kuasai bahasa gaul deh, mak. Biar sedikit kekinian. hihihi.


Berikut yang biasa saya dengar dalam percakapan anak-anak di rumah, baik dengan kami atau saat ngumpul bareng temannya.


1. Gabut        : Gaji buta. Ini biasanya dimaksudkan bila tidak ada yang dilakukan saat itu. Tidak jelas arah dan tujuan atas apa yang akan dilakukan. Jadi seolah-olah, makan gaji buta, dapat gajinya, tapi ga ngapa-ngapain. Nilainya lebih tinggi dari pada gajebo (gak jelas bho).

2. Sans                : Berawal dari kata santai. Contoh saat tadi pagi saya bercerita menggebu-gebu terhadap sesuatu, lalu cah ayu nyeletuk, "sans aja kali, bund."

3. Receh                : Receh-uang koin-berisik, ga asik.

4. Lebeh                : Lebih tinggi tinggatannya dari lebay. Lebay banget. Perkembangan kata dari lebay.

5. Mager                : Alias MAles GERak

6. Kepo                   : Sebetulnya, kepo adalah Knowing Every Particular Object. Orang yang selalu ingin tahu urusan orang atau cerita orang lain. Serba ingin tahu tentang orang lain.

7. Kemal                : KEpo MAksiMAL.

8. Peres                   : Bohong, palsu atau tidak tulus

9. Kicep              : Diam, mematung karena malu atau tidak tahu harus bagaimana lagi.

10. Cukstaw        : Cukup Tahu Saja.


daaan masih banyak lagi. Ada yang mau nambahin?

Komentar

  • Belum Ada Komentar

Tambahkan Komentar

Jejaring Sosial